Pesan Moral Kisah Nabi Musa A.S. dan Bani Isra‟il Dalam Al-Qur‟an Surah Al-Baqarah (Kajian Tematik Surah)

dc.contributor.author St.Khadijah
dc.date.accessioned 2025-12-24T03:12:08Z
dc.date.available 2025-12-24T03:12:08Z
dc.date.issued 2025-12-24
dc.description.abstract ABSTRAK Nama :St.Khadijah NIM :30156120034 Program Studi :Ilmu al-Qur‟an dan Tafsir Judul :Pesan Moral Kisah Nabi Musa A.S. dan Bani Isra‟il Dalam Al-Qur‟an Surah Al-Baqarah (Kajian Tematik Surah) Al-Qur‟an merupakan wahyu Allah yang diturunkan secara bertahap kepada Nabi Muhammad saw. melalui malaikat Jibril sebagai sumber petunjuk bagi umat manusia sepanjang masa. Sebagai kitab petunjuk, al-Qur‟an tidak hanya memuat ajaran akidah, muamalah, dan ketentuan syariat, tetapi juga mengandung pesan moral melalui kisah umat terdahulu. Pesan moral merupakan nilai-nilai yang terkandung dalam kisah-kisah al-Qur‟an untuk dijadikan pedoman hidup manusia. Pada era ini, kecenderungan mengabaikan moral semakin meningkat sehingga pemahaman terhadap pesan moral al-Qur’an, termasuk yang disampaikan melalui kisah-kisahnya, menjadi semakin penting. Nabi Musa a.s. adalah salah satu nabi ulul azmi yang kisahnya banyak disebut dalam al-Qur‟an, sedangkan Bani Isra‟il adalah kaumnya yang memiliki karakter keras kepala, pembangkang, dan sering melanggar ajaran tauhid. Banyaknya penyebutan kisah tersebut menjadikan surah al-Baqarah, yaitu surah terpanjang dengan 286 ayat dan terdiri dari dua juz, menjadi objek kajian yang relevan, terlebih karena memuat kisah khas yang tidak ditemukan pada surah lain, yakni perintah penyembelihan sapi. Melalui kisah Nabi Musa a.s. dan Bani Isra‟il dalam al- Qur‟an surah al-Baqarah, memberikan pelajaran berharga terkait ketaatan kepada Allah swt. dan akibat dari pembangkangan terhadap perintah-Nya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan model penelitian tafsir tematik surah oleh S}ala>h} ‘Abdu al-Fata>h} al-Kha>lidy dengan pendekatan historis. Peneliti mengkaji ayat-ayat dalam surah al-Baqarah yang khusus menceritakan interaksi Nabi Musa a.s. dengan Bani Isra‟il, kemudian dianalisis menggunakan kitab-kitab tafsir untuk menemukan pesan moral di dalamnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ayat al-Qur‟an yang dikaji memberikan penjelasan terkait sifat-sifat Bani Isra‟il, terhadap perintah Tuhan melalui Nabi Musa a.s. adapun pesan moral dalam kisah ini meliputi dua moral Moral terpuji (al-Akhla>k al-Mah}mu>dah), diantaranya: Syukur dan Lapang dada. Juga Moral tercela (al-Akhla>k al-Maz\mu>mah), diantaranya; Angkuh/ sombong, keras kepala, membangkang, kufur nikmat, fasik, dan syirik Implikasi penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman mendalam kepada umat Islam mengenai pentingnya meneladani akhlak Nabi Musa a.s. dan menghindari perilaku tercela yang ditunjukkan oleh Bani Isra‟il, dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk membentuk pribadi yang berakhlak mulia dan taat kepada Allah swt. Kata Kunci: Pesan Moral, Kisah Nabi Musa a.s., Bani Isra‟il, Surah al-Baqarah
dc.identifier.uri https://repository.stainmajene.ac.id/handle/123456789/1238
dc.publisher Repository STAIN MAJENE
dc.title Pesan Moral Kisah Nabi Musa A.S. dan Bani Isra‟il Dalam Al-Qur‟an Surah Al-Baqarah (Kajian Tematik Surah)
dc.type Undergraduate Thesis
dspace.entity.type
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
No Thumbnail Available
Name:
ST.KHADIJAH_30156120034_IAT - Akhwa Ti.pdf
Size:
1.7 MB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description: