Surakhmad PESAN KEPEMIMPINAN DALAM KISAH T}HA>LUT (Studi Pendekatan Ma’na> Cum Maghza> Analisis QS. Al-Baqarah/2: 247-248)

Abstract

Skripsi ini membahas tentang kepemimpinan, Pemimpin bukan hanya sekedar melakukan tanggung jawab sebagai pemimpin, namun pemimpin yang legitimasi serta mampu menjalankan amanah rakyat. Sebagaimana dalam al-Qur’an dikatakan bahwa, memberikan pesan kepada umat manusia, sistem kekuasaan akan bertahan lama, apabila ia secara keseluruhan mendapatkan dukungan, seperti penerimaan dan pengakuan masyarakat. Peneliti hendak melihat bagaimana konsep kepemimmpinan dalam al-Qur’an, dengan merujuk kepada satu kisah T{halut pada QS. al-Baqarah/2:247-248 terkait persoalan pemimpin. Tulisan ini Menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan studi pustaka (library Research) dari beberapa sumber primer dan sekunder, data yang sudah terkumpul dikelola, Menggunakan analisis data dan landasan teori ma’na> cum maghza>.Dalam ayat tersebut terdapat kata kunci terkait dengan kepemimpinan. Setelah melakukan penelitian, hasilnya menunjukkan pesan dalam al-Qur’an kepada umatnya utuk mengambil pelajaran dari kisah tersebut, bahwa al-Qur’an telah menegaskan dua aspek utama dalam memilih seseorang untuk menjadi pemimpin, pertama, pengetahuan, dan kedua, kemampuan fisik. Terutama yang berkaitan langsung dengan tanggung jawab yang akan diemban oleh pemimpin gtersebut. Implementasi dari penelitian Kepemimpinan yang tergambar dalam kisah T{halut memiliki relevansi yang dapat diaplikasikan dalam konteks zaman modern. Pemimpin saat ini sebaiknya memahami dan mengambil pesan yang terkandung dalam kisah tersebut. Dengan melakukan tujuan visi dan misi kepemimpinan yang mengarah pada kesejahteraan dan kemakmuran dapat diwujudkan dengan lebih efektif.