PERAN GURU DALAM MENINGKATKAN KUALITAS BELAJAR SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM PESERTA DIDIK KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH DDI BANUA SENDANA KABUPATEN MAJENE
PERAN GURU DALAM MENINGKATKAN KUALITAS BELAJAR SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM PESERTA DIDIK KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH DDI BANUA SENDANA KABUPATEN MAJENE
No Thumbnail Available
Date
2021
Authors
HAJRAH. R
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
STAIN MAJENE
Abstract
Permasalahan yang dikaji pada penelitian ini adalah: (1) Bagaimana
peranan guru dalam meningkatkan kualitas belajar Sejarah Kebudayaan Islam
pada peserta didik kelas IX Madrasah Tsanawiyah DDI Banua Sendana, (2)
Bagaimana gambaran kualitas belajar Sejarah Kebudayaan Islam pada peserta
didik kelas IX Madrasah Tsanawiyah DDI Banua Sendana, (3) Apa faktor
penghambat dan pendukung guru dalam meningkatkan kualitas belajar peserta
didik kelas IX Madrasah Tsanawiyah DDI Banua Sendana.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang membangun makna
berdasarkan data lapangan. Prosedur penelitian kualitatif ini, mdeenghasilkan data
deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang
diamati. Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan observasi
wawancara, dan dokumentasi. Analisis data pada penelitian ini menggunakan
reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data.
Hasil penelitian dari skripsi ini adalah: (1) Guru Madrasah Tsanawiyah
DDI Banua Sendana melakukan perannya dengan sangat baik dapat membantu
peserta didik dalam meningkatkan kualitas belajar. Guru tidak hanya sebagai
pengajar di dalam kelas, tetapi juga sebagai pendidik, pembimbing serta
mengarahkan peserta didik menjalani proses pembelajaran dengan baik. (2)
Gambaran kualitas belajar peserta didik Madrasah Tsanawiyah DDI Banua
Sendana pada penelitian ini dapat dilihat dari tiga aspek yang pertama kognitif,
pencapaian hasil ulangan harian rata-rata menunjukkan nilai yang bagus diantara
peserta didik yang aktif. Kedua aspek psikomotorik peserta didik mampu berlatih
sesuai pada kemampuan diri masing-masing sehingga menghasilkan kualitas
belajar yang dominan bagus. Ketiga aspek afektif sesuai pada hasil temuan
peneliti rata peserta didik mampu menanamkan nilai-nilai yang terkandung pada
ilmu pengetahuan yang telah diberikan oleh guru. (3) Faktor penghambat guru
Sejarah Kebudayaan Islam Madrasah Tsanawiyah DDI Banua Sendana dalam
meningkatkan kualitas belajar Sejarah Kebudayaan Islam adalah tidak tersedianya
media atau alat seperti proyektor di Sekolah. Guru masih kesulitan dalam
menampilkan pembelajaran dalam bentuk visual seperti video dan lain-lain.
Faktor pendukung guru Sejarah Kebudayaan Isalm Madrasah Tsanawiyah DDI
Banua Sendana yaitu adanya perangkat pendukung pembelajaran seperti telepon
genggam dan akses internet yang bisa digunakan oleh guru dan peserta didik.