PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN KOTAK KARTU MISTERIUS (KOKAMI) DALAM MENINGKATKAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VII B PADA MATA PELAJARAN SKI DI MTs. DDI BARU KEC. LUYO KAB. POLEWALI MANDAR
PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN KOTAK KARTU MISTERIUS (KOKAMI) DALAM MENINGKATKAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VII B PADA MATA PELAJARAN SKI DI MTs. DDI BARU KEC. LUYO KAB. POLEWALI MANDAR
No Thumbnail Available
Date
2024-10-29
Authors
NURMADILAH
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Repository STAIN Majene
Abstract
Skripsi ini membahas tentang penerapan media pembelajaran “kokami”
dalam meningkatkan minat belajar peserta didik pada mata pelajaran SKI peserta
didik kelas VII B MTs. DDI Baru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui:
(1) Tingkat minat belajar peserta didik sebelum penerapan media pembelajaran
“kokami”, (2) Tingkat minat belajar peserta didik setelah penerapan media
pembelajaran “kokami”, (3) Apakah penerapan media pembelajaran “kokami”
dapat meningkatkan minat belajar peserta didik kelas VII B MTs. DDI Baru.
Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan
eksperimen, yaitu desain One-Group Pretest-Posttest. Populasi dalam penelitian
ini adalah seluruh peserta didik kelas VII B MTs. DDI Baru dengan jumlah
populasi 32 peserta didik dan sampel penelitian ini menggunakan teknik
nonprobability sampling yaitu sampel jenuh berarti seluruh peserta didik kelas VII
B MTs. DDI Baru. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah angket dan
dokumentasi. Instrumennya ialah lembar angket pre-test dan post-test dengan
menggunakan teknik analisis data, yaitu analisis statistik deskriptif dan statistik
inferensial dengan menggunakan uji normalitas serta uji-t test (paired samples
test).
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan; (1) Tingkat minat belajar
peserta didik sebelum penerapan media pembelajaran “kokami” termasuk kategori
sedang. Hasil angket pre-test minat belajar peserta didik memperoleh nilai rata
rata sebesar 3,32, yaitu 1 responden atau 3% berada dalam kategori rendah, 19
responden atau 59% berada dalam kategori sedang, 12 responden atau 38% berada
dalam kategori tinggi dan tidak ada responden atau 0% berada dalam kategori
sangat rendah dan sangat tinggi; (2) Tingkat minat belajar peserta didik setelah
penerapan media pembelajaran “kokami” termasuk kategori tinggi. Hasil angket
post-test minat belajar peserta didik memperoleh nilai rata-rata sebesar 4,18, yaitu
24 responden atau 75% berada dalam kategori tinggi, 8 responden atau 25%
berada dalam kategori sangat tinggi dan 0 responden atau 0% berada dalam
kategori sangat rendah, rendah, dan sedang; (3) Penerapan media pembelajaran
“kokami” dapat meningkatkan minat belajar peserta didik, dengan hasil uji Paired
samples test memperoleh nilai signifikansi sebesar 0,000 kurang dari 0,05 atau
0,000 < dari 0,05 maka H1 diterima dan H0 ditolak.