RESEPSI MAKNA REZEKI DI MASYARAKAT NELAYAN DESA BABABULO
RESEPSI MAKNA REZEKI DI MASYARAKAT NELAYAN DESA BABABULO
dc.contributor.author | MUH. QAHFI SYAFAAT | |
dc.date.accessioned | 2024-01-16T02:05:52Z | |
dc.date.available | 2024-01-16T02:05:52Z | |
dc.date.issued | 2022 | |
dc.description.abstract | Masyarakat bababulo sebagian besar bekerja sebagai nelayan. Keadaan dan kondisi para nelayan yang terkadang terkendala untuk melakukan pekerjaan akibat cuaca yang tidak mendukung. Rezeki tidaklah hanya sebatas harta atau materi saja. Tapi rezeki juga mencakup hal nonmateri. Kurangnya pengetahuan tentang rezeki, dapat membatasi pada rezeki berupa materi saja. Berangkat dari situlah Sehingga peneliti tertarik untuk mengkaji lebih dalam pemahaman masyarakat nelayan Bababulo tentang makna rezeki. adapun rumusan masalah : 1). Bagaimana realita makna rezeki di masyarakat nelayan bababulo. 2). Bagaimana resepsi makna rezeki di masyarakat nelayan bababulo. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan living Qur‟an. Untuk mengungkap resepsi makna rezeki pada masyarakat nelayan desa Bababulo, peneliti menggunakan teori resepsi Ahmad Rafiq, yakni resepsi eksegesis dan resepsi fungsional. Pendekatan living Qur‟an yang membangun makna berdasarkan data lapangan. Adapun sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sumber data primer dan sekunder. Kemudian teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan melakukan observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data yang berhasil dikumpulkan dan dari data tersebut diambil kesimpulan atau dianalisis. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terhadap masyarakat nelayan Desa Bababulo tentang makna rezeki dengan resepsi eksegesis dari tokoh nelayan, peneliti menemukan pemahaman, berupa: 1) Rezeki sudah diatur, 2) Rezeki harus dicari, dan 3) Rezeki bisa bertambah dengan sedekah. Adapun Resepsi fungsional adalah: 1) Membaca basmalah 2) Membaca Surah al-Waqiah pada subuh 3) Membaca Surah Yasin setiap malam Jum‟at. Implikasi dari penelitian ini adalah bahwa masyarakat nelayan bababulo bahwa nelayan bababulo termasuk memiliki paham yang baik terhadap rezeki. Nelayan Bababulo meyakini bahwa rezeki itu luas, tidak hanya mencakup pada hal materi saja, tapi juga mencakup hal nonmateri. Adapun bagi penulis, penelitian ini menambah pemahaman tentang makna rezeki dan menumbuhkan sikap optimis saat melakukan aktivitas. | |
dc.identifier.uri | https://repository.stainmajene.ac.id/handle/123456789/572 | |
dc.publisher | STAIN MAJENE | |
dc.title | RESEPSI MAKNA REZEKI DI MASYARAKAT NELAYAN DESA BABABULO | |
dc.type | Undergraduate Thesis | |
dspace.entity.type |
Files
Original bundle
1 - 1 of 1
No Thumbnail Available
- Name:
- MUH. QAHFI SYAFAAT - 30156118017 - IAT.pdf
- Size:
- 2.8 MB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
- Description: