Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Kebijakan Pemerintah Terkait Sistem Pengelolaan Tambang Batu Bara Di Desa Bonehau Kec Bonehau Kab Mamuju
Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Kebijakan Pemerintah Terkait Sistem Pengelolaan Tambang Batu Bara Di Desa Bonehau Kec Bonehau Kab Mamuju
No Thumbnail Available
Date
2025-08-07
Authors
Abd Rahman
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Repository STAIN Majene
Abstract
ABSTRAK
Nama : Abd Rahman
NIM : 20256120001
Program Studi : Hukum Ekonomi Syariah
Judul :Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Kebijakan
Pemerintah Terkait Sistem Pengelolaan Tambang Batu Bara Di
Desa Bonehau Kec Bonehau Kab Mamuju
Penelitian ini membahas tentang sistem pengelolaan tambang batu bara di
desa bonehau kecamatan bonehau kabupaten mamuju. Penelitian ini bertujuan
untuk menganalisis kebijakan pemerintah dalam pengelolaan tambang batu bara di
Desa Bonehau, Kecamatan Bonehau, Kabupaten Mamuju, melalui perspektif
hukum ekonomi syariah. Hukum ekonomi syariah menawarkan prinsip-prinsip
yang berorientasi pada keadilan, keseimbangan, dan tanggung jawab, yang relevan
untuk diterapkan dalam pengelolaan sumber daya alam. Pendekatan kualitatif
digunakan dalam penelitian ini, dengan metode studi kasus yang melibatkan
analisis dokumen kebijakan, wawancara dengan pemangku kepentingan, serta
observasi langsung di lapangan dan
Jenis penelitian adalah penelitian lapangan (field research) yang bersifat
deskriptif dengan menggunakan pendekatan Teologi Normatif dan pendekatan
sosiologis hukum Data dikumpulkan dengan menggunakan metode Observasi
lapangan dan wawancara Data yang telah dikumpulkan selanjutnya dianalisis
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan pengelolaan tambang batu
bara di Desa Bonehau masih menghadapi berbagai tantangan, termasuk lemahnya
pengawasan, rendahnya partisipasi masyarakat, serta dampak negatif terhadap
lingkungan dan kesejahteraan masyarakat lokal. Meskipun terdapat upaya untuk
mengurangi dampak negatif tersebut, implementasi kebijakan seringkali tidak
sejalan dengan prinsip-prinsip syariah, terutama dalam hal distribusi manfaat
ekonomi yang tidak merata dan kurangnya perlindungan terhadap lingkungan.
Penelitian ini menyimpulkan bahwa untuk mencapai pengelolaan tambang
batu bara yang lebih adil dan berkelanjutan, kebijakan pemerintah perlu
diselaraskan dengan prinsip-prinsip hukum ekonomi syariah. Rekomendasi yang
diajukan termasuk peningkatan partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan
keputusan, penguatan pengawasan, dan penegakan hukum yang lebih tegas
terhadap pelanggaran yang merugikan lingkungan dan masyarakat. Penelitian ini
diharapkan dapat memberikan kontribusi penting dalam pengembangan kebijakan
publik yang berorientasi pada keadilan sosial dan keberlanjutan lingkungan.