Sakralitas IMAM LAPEO Perilaku dan Simbol Sakral Masyarakat Mandar

No Thumbnail Available
Date
2017-11
Authors
Muhlis Latif
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Repository STAIN Majene
Abstract
Imam Lapeo. Orang Mandar menyebut nama itu dengan sepenuh takzim. Ia adalah sosok yang telah melegenda, meskipun sudah wafat tetapi karamahnya dipercaya terus mengada sampai kini. Bahkan, masyarakat Mandar meyakini Imam Lapeo masih acapkali menampakkan diri dalam berbagai manifestasi tingkah laku. Orang Mandar meyakini Imam Lapeo sebagai wali (waliyullah). Meski sudah wafat, ulama penganjur Islam di tanah Mandar ini diyakini masih menurunkan karamah dan berkahnya dalam kehidupan keseharian masyarakat Mandar. Begitulah sosok Imam Lapeo disakralkan, kisahkisah hidupnya dituturkan dalam balutan kesucian atau kekeramatan. Kesakralannya terjaga dalam berbagai ritual hidup orang Mandar yang notabene muslim dan religius. Misal ritual siklus hidup atau ritual keseharian yang lain. Dari ritual-ritual yang ada itulah kesakralan Imam Lapeo terus diawetkan
Description
Keywords
Citation