STRATEGI PENGUMPULAN ZAKAT, INFAK, DAN SEDEKAH DI BAZNASKABUPATEN MAJENE

No Thumbnail Available
Date
2021
Authors
HARPINA
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
STAIN MAJENE
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi BAZNAS Kabupaten Majene dalam pengumpulan zakat, infak, dan sedekah, hambatan- hambatan dalam mengoptimalisasikan penerimaan zakat BAZNAS Kabupaten Majene. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Jenis data yang di gunakan berupa bukti hasil wawancara tentang bagaimana strategi dalam pengumpulan zakat, infak, dan sedekah beserta hambatannya dalam pengoptimalisasikan penerimaan zakat. Sumber data adalah data- data yang di dapatkan oleh informan yang ada di BAZNAS Kabupaten Majene. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah teknik observasi partisipasif, teknik dokumen, teknik wawancara, kemudian data yang diperoleh di analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1). Strategi yang dilakukan BAZNAS untuk mengumpulkan zakat,infak, dan sedekah adalah Sosialisasi ke masyarakat tentang adanya BAZNAS di Kabupaten majene sekaligus sosialisasi gerakan sadar zakat, infak, dan sedekah melalui sosial media dan dakwah, Sosialisasi ke lembaga-lembaga pemerintahan dan pihak-pihak yang terkait khususnya lembaga keagamaan, membentuk UPZ, dan pembayaran melalui rekening atau membayar secara langsung ke kantor BAZNAS Kabupaten Majene, (2). Hambatan Dalam Pengoptimalisasikan Penerimaan Zakat Yang Ada Di Kabupaten Majeneadalah Beberapa Instansi yang ada di Kabupaten Majene baik itu instansi pemerintah/swasta, perusahaan belum terbentuk UPZ sehingga pengumpulan Zakat tidak optimal , Tingkat pemahaman masyarakat tentang undang-undang no. 23 tahun 2011, PP-RI NO 14 tahun 2014 masih lemah, akibatnya para muzakki belum membayarkan zakatnya kepada BAZNAS Kabupaten Majene sebagai lembaga resmi, Sebagian muzakki terkesan menaruh dugaan ketidakpercayaan kepada BAZNAS akibatnya masyarakat membayarkan langsung zakatnya kepada pengurus pembangunan masjid, orang tidak mampu tersebut, Belum tersedianya SDM para pengurus BAZNAS yang diharapkan sesuai kebutuhan akibatnya pengelolaan kegiatan tertunda, Belum tersedianya perangkat sarana pengelolaan administrasi seiring kemajuan dan perkembangan dalam mengelola administrasi akibatnya pekerjaan tertunda Saran yang disampaikan oleh peneliti dalam meningkatkan pengumpulan zakat, infak, dan sedekah pihak BAZNAS Kabupaten majene lebih melakukan sosialisasi terhadap masyarakat luas sehingga sebagian masyarakat yang tidak mengetahui tentang BAZNAS dan tentang pentingnya zakat bisa lebih menyadari dengan adanya sosialisasi
Description
Keywords
Citation