Skripsi Mahasiswa Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam
Permanent URI for this collection
Browse
Recent Submissions
1 - 5 of 56
-
ItemPersepsi Mahasiswa Terhadap Tindakan Kekerasan Pada Profesi Jurnalis Perempuan (Studi Pada Mahasiswa Prodi Komunikasi Dan Penyiaran Islam Sekolah Tinggi Agama Islan Negeri Majene Angkatan 2019-2021)(Repository STAIN Majene, 2025-08-26)ABSTRAK Nama : Rona Miftahul Jannah Nim : 30356119079 Program Studi : Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Judul : Persepsi Mahasiswa Terhadap Tindakan Kekerasan Pada Profesi Jurnalis Perempuan (Studi Pada Mahasiswa Prodi Komunikasi Dan Penyiaran Islam Sekolah Tinggi Agama Islan Negeri Majene Angkatan 2019-2021) Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat persepsi mahasiswa terhadap tindakan kekerasan pada profesi jurnalis perempuan. Teori yang digunakan adalah teori persepsi. Persepsi dapat diartikan sebagai pengalaman terhadap objek, peristiwa, atau hubungan yang diperoleh melalui proses penyimpulan informasi dan penafsiran pesan. Jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa prodi komunikasi dan penyiaran islam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persepsi mahasiswa terhadap tindakan kekerasan pada profesi jurnalis perempuan sangat signifikan dan bervariasi, namun umumnya tinggi. Dari data yang diperoleh, persentase skor persepsi mahasiswa mencapai 77%, dengan nilai rata-rata persepsi sebesar 115,38. Ini berarti bahwa mahasiswa menyadari bahwa jurnalis perempuan memang rentan mengalami kekerasan, baik secara fisik, verbal, maupun kekerasan berbasis gender. Lebih lanjut, hasil uji T-test memperkuat temuan ini, dengan nilai Sig (2- tailed) sebesar 0,000 yang lebih kecil dari 0,01. Hal ini menunjukkan bahwa H0 (hipotesis nol) ditolak dan Ha (hipotesis alternatif) diterima. Dengan kata lain, lebih dari 61% mahasiswa Prodi KPI STAIN Majene menunjukkan persepsi yang kuat dan signifikan secara statistik terhadap tindakan kekerasan pada jurnalis perempuan. Ini mengindikasikan bahwa mayoritas mahasiswa memiliki kesadaran dan keprihatinan yang tinggi terhadap isu kekerasan dalam profesi ini. Dimensi yang paling dominan yaitu Atensi yeng memiliki skor 74% dari jawaban responden mahsiswa, kemudia disusul dimensi sensasi yang menghasilkan skor sebanyak 68%, dan dimensi interpretasi yang menghasilkan 67% skor dari jawaban responden mahasiswa. Kata Kunci: Persepsi, Mahasiswa, Kekerasan, Jurnalis perempuan
-
ItemStrategi Pembinaan Keagamaan Pemuda Desa Lampoko An- Nahdlah (Bentuk, Peluang, dan Tantangan)(Repository STAIN Majene, 2025-08-07)ABSTRAK Nama : MUHAMMAD SAIFUL YANA NIM : 30356119035 Program Studi : Komunikasi dan Penyiaran Islam Judul : Strategi Pembinaan Keagamaan Pemuda Desa Lampoko An- Nahdlah (Bentuk, Peluang, dan Tantangan) Organisasi kepemudaan umumnya berfokus pada kegiatan sosial, namun Pemuda Desa Lampoko An-Nahdlah menunjukkan peran yang lebih luas dengan turut aktif dalam pembinaan keagamaan ditengah masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi pembinaan keagamaan yang dijalankan organisasi tersebut, sekaligus mengidentifikasi bentuk, peluang, dan tantangan dalam pelaksanaannya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, dengan sumber data primer dan sekunder. Analisis data dilakukan melalui tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pembinaan keagamaan yang diterapkan merujuk pada pendekatan dakwah menurut Al-Bayanuni, yakni strategi dakwah sentimental, (Ngaji Jalanan, Ngaji Fiqh, dan Halal Bihalal), strategi dakwah indrawi (Penyambutan Bulan Ramadan, Gerakan Sosial Pemuda, dan Jumat Berkah), serta strategi dakwah rasional (Peringatan Hari Besar Islam). Peluang internal yang mendukung pelaksanaan strategi tersebut antara lain adanya jumlah anggota yang cukup besar dan semangat berorganisasi yang cukup tinggi. Sementara itu, peluang eksternal mencakup dukungan dari pembina, pemerintah desa, dan masyarakat yang responsif terhadap kegiatan keagamaan. Di sisi lain, tantangan internal muncul dari kecenderungan sebagian anggota yang saling mengandalkan satu sama lain, yang berdampak pada kurangnya inisiatif individu. Adapun tantangan eksternal berkaitan dengan arus digitalisasi, di mana sebagian pemuda lebih tertarik menghabiskan waktu dengan gawai, khususnya untuk bermain game daring. Implikasi dari penelitian ini menunjukkan pentingnya peran pembina dan pengurus dalam memberikan bimbingan dan motivasi secara berkelanjutan agar setiap anggota dapat lebih bertanggung jawab terhadap tugas yang diamanahkan. Selain itu, diperlukan penguatan komunikasi dan koordinasi antarpengurus untuk membangun budaya kerja yang lebih profesional dan kolaboratif, sekaligus meminimalkan ketergantungan dalam pelaksanaan program. Kata Kunci : komunikasi keagamaan; dakwah komunitas; aktivisme pemuda muslim
-
ItemStrategi Komunikasi Pelatih Dalam Meningkatkan Keterampilan Pemain Sepak bola (Studi Kasus Klub Balanipa Mandar Fc Di Kabupaten Polewali Mandar)(Repository STAIN Majene, 2025-08-07)ABSTRAK Nama : Ahmad Shabri Yahya NIM : 30356120034 Program Studi : Komunikasi dan Penyiaran Islam Judul : Strategi Komunikasi Pelatih Dalam Meningkatkan Keterampilan Pemain Sepak bola (Studi Kasus Klub Balanipa Mandar Fc Di Kabupaten Polewali Mandar) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan strategi komunikasi pelatih dalam meningkatkan keterampilan pemain sepak bola klub Balanipa Mandar FC di Polewali Mandar. Peneliti menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus .dan dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi pelatih antar pemain meliputi empat tahap utama seperti (1) Dukungan emosional pelatih memberikan motivasi dan perhatian kepada pemain (2) Dukungan informasional pelatih memberikan instruksi yang jelas terkait strategi, taktik dan teknik bermain. (3) Dukungan evaluatif pelatih memberikan umpan balik konstruktif untuk memperbaiki kelemahan dan mempertahankan kelebihan pemain. (4) Dukungan penghargaan pelatih memberikan pujian, apresiasi atas keberhasilan pemain. Hasil penelitian ini menekankan pentingnya menentukan strategi apa yang digunakan dalam melakukan komunikasi antar pelatih dan pemain sepakbola sehingga diharapkan dapat membuat peningkatan dalam performa mereka. Kata kunci: Strategi, Sepak bola, dan Social Support
-
ItemStrategi Komunikasi Stasiun Meteorologi Kelas II Tampa Padang Mamuju dalam Menyampaikan Informasi Prakiraan Cuaca Kepada Nelayan Tanpa Akses Media Sosial(Repository STAIN Majene, 2025-07-31)ABSTRAK Nama : ANDI YUSRAH AR. NIM : 30356120002 Program Studi : Komunikasi dan Penyiaran Islam Judul : Strategi Komunikasi Stasiun Meteorologi Kelas II Tampa Padang Mamuju dalam Menyampaikan Informasi Prakiraan Cuaca Kepada Nelayan Tanpa Akses Media Sosial Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi komunikasi Stasiun Meteorologi Kelas II Tampa Padang Mamuju dalam menyampaikan informasi prakiraan cuaca kepada nelayan tanpa akses media sosial dan mengidentifikasi faktor penghambat dan faktor pendukungnya. Peneliti menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi yang dilakukan Stasiun Meteorologi Kelas II Tampa Padang meliputi: survei, kunjungan ke nelayan, memiliki sumber daya yang berkualitas, bekerja sama dengan stakeholder, pemanfaatan sumber daya lokal, sosialisasi, siaran radio, persuratan, koordinasi melalui telepon, interaksi tatap muka, tinjauan hasil survei di lapangan, mengukur kinerja penyampaian informasi, dan pengambilan tindakan korektif. Faktor penghambat utama dalam strategi komunikasi Stasiun ini adalah ketergantungan nelayan pada pengetahuan tradisional, keterbatasan teknologi, dan tekanan ekonomi. Adapun faktor pendukungnya, antara lain peran aktif keluarga dan tingkat kesadaran nelayan akan pentingnya keselamatan. Kata Kunci: Strategi Komunikasi, Stasiun Meteorologi, Prakiraan Cuaca, Nelayan.
-
ItemPengaruh Modality, Agency, Interactivity, dan Navigability pada Aplikasi WhatsApp terhadap Penggunaan Bahasa Gaul Mahasiswa STAIN Majene.(Repository STAIN Majene, 2025-07-28)ABSTRAK Nama : Mubayyina Aslan Nim : 30356120007 Program Studi : Komunikasi Penyiaran Islam Judul : Pengaruh Modality, Agency, Interactivity, dan Navigability pada Aplikasi WhatsApp terhadap Penggunaan Bahasa Gaul Mahasiswa STAIN Majene. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah : (1) Apakah terdapat pengaruh Modality terhadap kepuasan bahasa gaul mahasiswa di WhatsApp secara parsial, (2) Apakah terdapat pengaruh Agency terhadap kepuasan bahasa gaul mahasiswa di WhatsApp secara parsial, (3) Apakah terdapat pengaruh Interactivity terhadap kepuasan bahasa gaul mahasiswa di WhatsApp secara parsial, (4) Apakah terdapat pengaruh Navigability terhadap kepuasan bahasa gaul mahasiswa di WhatsApp secara parsial, (5) Apakah terdapat pengaruh Modality, Agency, Interactivity, dan Navigability terhadap kepuasan bahasa gaul mahasiswa di WhatsApp secara simultan . Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode regresi linear berganda. Prosedur penelitian kuantitatif biasanya terdiri dari beberapa langkah sistematis yang dirancang untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menarik kesimpulan berdasarkan data numerik. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah: (1) Modality tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan bahasa gaul mahasiswa, (2) Agency juga tidak berpengaruh signifikan, (3) Interactivity berpengaruh signifikan terhadap kepuasan bahasa gaul mahasiswa, dan (4) Navigability tidak berpengaruh signifikan. Secara simultan, Modality, Agency, Interactivity, dan Navigability berpengaruh terhadap kepuasan bahasa gaul mahasiswa, dengan Interactivity menjadi variabel yang paling dominan. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa diantara empat model dalam Theory uses and gratification 2.0 hanya satu model yang memiliki keterkaitan atau pengaruh didalam penggunaan bahasa gaul mahasiswa STAIN Majene yakni model Interactivity. Oleh karena itu, hasil penelitian ini dapat menjadi jembatan bagi mahasiswa dalam membandinkan penggunaan bahasa gaul diberbagai platform selain WhatsApp. Kata Kunci : WhatsApp, Bahasa Gaul, Modality, Agency, Interactivity,