Skripsi Program Studi Hukum Ekonomi Syariah
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Skripsi Program Studi Hukum Ekonomi Syariah by Issue Date
Results Per Page
Sort Options
-
ItemEFEKTIVITAS PENYALURAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) PADA BANK SYARIAH INDONESIA KCP WONOMULYO(REPOSITORI STAIN MAJENE, 2021) LISA ANUGRAHPermasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah : (1) Efektivitas penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada Bank Syariah Indonesia KCP Wonomulyo, (2) Faktor yang mendukung dan menghambat dalam penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada Bank Syariah Indonesia KCP Wonomulyo. Penelitian ini merupakan penelitian yang dilakukan di lapangan atau field research dengan menggunakan metode kuantitatif yaitu metode penelitian yang dipakai untuk meneliti sampel atau popoulasi tertentu, analisis data bersifat statistik yang tujuannya untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan observasi, wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Uji keabsahan data dalam penelitian dilakukan dengan pada uji validitas dan reliabilitas. Faktor utama yang harus dilakukan dalam penelitian yaitu memastikan data penelitian tersebut valid, reliabel dan obyektif. Pengolahan data atas hasil penelitian yang terdiri dari beberapa tahapan yaitu editing data, coding dan transformasi data serta tabulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat efektivitas penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada Bank Syariah Indonesia KCP Wonomulyo dinilai sangat efektif hal ini dibuktikan dengan uji efektivitas responden nasabah KUR dan kelancaran pembayaran angsuran nasabah di Bank Syariah KCP Wonomulyo. Adapun faktor pendukung penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) adalah segi pembagian marginnya yang relatif rendah sehingga banyak nasabah/pelaku usaha yang berminat melakukan pinjaman KUR. Faktor penghambat berupa batas kuota dari pemerintah yang akan muncul pemberitahuan ketika akan dilakukan pencairan dikarenakan kuota yang diberikan itu bersifat umum, dengan kata lain Bank Syariah Indonesia (BSI) tidak mengetahui berapa kuota yang diberikan pemerintah untuk KCP Wonomulyo itu sendiri. Implikasi yang terdapat dalam penelitian ini adalah untuk memperjelas informasi masalah penyaluran KUR, Bank Syariah Indonesia diharapkan dapat melakukan pembinaan secara efektif dan memantau langsung aktivitas nasabah UMKM penerima KUR agar kinerja program KUR yang telah dicapai dapat dipertahankan dan ditingkatkan, terutama pada Bank Syariah Indonesia KCP Wonomulyo. Selain itu, bagi nasabah atau pelaku usaha UMKM penerima KUR dapat memenuhi seluruh persyaratan yang diberikan bank atas program KUR. Diharapkan dapat membantu pelaku usaha dalam menambah modal usaha, mengembangkan usahanya, dan dapat meningkatkan kegiatan ekonomi agar kesejahteraan masyarakat juga dapat meningkat terutama di Kabupaten Polewali Mandar.
-
ItemPEMAHAMAN AMIL, MUZAKKI DAN MUSTAHIK TERHADAP DISTRIBUSI ZAKAT FITRAH MENURUT TINJAUAN ISLAM (Studi di Dusun Ba’basondong Desa Kabiraan Kabupaten Majene)(REPOSITORI STAIN MAJENE, 2021) JUMIATIPermasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1). Bagaimana pemahaman amil, muzakki, dan mustahik tentang distribusi zakat fitrah menurut Tinjauan Islam di Dusun Ba’basondong Desa Kabiraan Kecamatan Ulumanda Kabupaten Majene, (2). Apakah faktor penghambat dan pendukung dalam pendistribusian zakat fitrah di Dusun Ba’basondong Desa Kabiraan Kecamatan Ulumanda Kabupaten Majene. Kegunaan penelitian ini yaitu bahwa hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran dan pengembangan ilmu pengetahuan bagi pembaca, terutama kepada masyarakat luas tentang distribusi zakat fitrah yang sesuai hukum Islam. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan metode kualitatif. Prosedur penelitian kualitatif ini, menghasilkan data deskriptif, berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang atau informan dan perilaku yang dapat diamati. Pengumpulan data tersebut dilakukan dengan mengadakan observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data-data yang telah berhasil dikumpulkan, dan dari data tersebutlah ditarik sebuah kesimpulan. Berdasarkan pada hasil analisis dan pengolahan data bahwa distribusi zakat fitrah di Dusun Ba’basondong Desa Kabiraan Kecamatan Ulumanda dilakukan secara merata kepada semua penduduk kecuali panitia zakat, baik fakir miskin, orang miskin, mereka mendapat jumlah yang sama yaitu 7 liter per kepala rumah tangga, dan para panitia zakat mendapat jumlah zakat yang lebih tinggi setiap orang yakni 30 liter di tambah uang 150 per orang. Hal tersebut terjadi karena ilmu pengetahuan masyarakat Dusun Ba’basondong tentang distribusi zakat fitrah masih sangat minim, dan para panitia zakat lebih memprioritaskan dirinya. Dengan penyaluran yang seperti ini maka belum sempurna sesuai dengan Hukum Islam. Karena hal tersebut tidak sesuai dengan firman Allah swt, dalam Al-qur’an (Qs, At-Taubah/9:60). Dengan penyaluran seperti ini maka dapat mengurangi hak orang yang lebih berhak menerima seperti fakir miskin dan anak yatim. Adapun faktor penghambat penyaluran zakat fitrah yakni karena akses jalan yang masih kurang mendukung, panitia zakatnya sudah berusia tua, sehingga tidak memiliki tenaga untuk mengantar zakat fitrah kesetiap mustahik, kebiasaan masyarakat dalam penyaluran zakat fitrah. Sedangkan faktor pendukung dalam penyaluran zakat fitrah di dusun ini ialah semua masyarakat dusun Ba’basondong beragama Islam, adanya dana zakat fitrah, dan masih banyak masyarakat tidak mampu, sehingga hal itu sangat membantu dan mendukung pendistribusian zakat fitrah.
-
ItemHUBUNGAN HUKUM ISLAM DAN HUKUM ADAT TERHADAP AHLI WARIS STUDI KASUS DI DESA ADOLANG KECAMATAN PAMBOANG KABUPATEN MAJENE(REPOSITORI STAIN MAJENE, 2021) CICI HIJRIAHPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pembagian harta waris menurut hukum adat dalam perspektif hukum Islam. Apakah hukum Islam dalam pembagian harta warisan mempengaruhi hukum adat di Desa Adolang Kecamatan Pamboang. Bagaimana hubungan antara Hukum Islam dan Hukum adat terhadap ahli waris di Desa Adolang Kecamatan Pamboang. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, data dalam penelitian ini adalah hasil dari informan tentang bagaimana hubungan hukum islam dan hukum adat dalam pembagian harta waris.Sumber data yang diperoleh dari penelitian ini adalah dari Informan yang ada di Desa Adolang Kecamatan Pamboang, teknik pengumpulan data melakukan teknik observasi, wawancara, dan teknik dokumentasi Kemudian data yang diperoleh tersebut di analisis secara deskriptif Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) Pembagian harta warisan ada dua proses. (a).Proses pembagian yang dilakukan semasa pewaris hidup. (b). Proses pewarisan setelah pewaris wafat. dalam pembagian warisan baik proses A dan B harus dilakukan berdasarkan musyawarah keluarga yang dihadiri pewaris dan ahli waris. Pembagian warisan tidak lepas dari hukum adat yaitu 1:1 (2). Pengaruh hukum islam terhadap hukum adat sangat tidak berpengaruh bagi masyarakat Adolang dikarenakan tokoh Agama kurang mensosialisasikan tentang hukum fara’id. (3) Hubungan antara hukum Islam dan hukum adat tidak berhubungan karena pembagian harta warisan yang ada di Desa Adolang menggunakan cara bermusyawarah atau perdamaian.Saran peneliti bagi Masyarakat khususnya yang ada di Desa Adolang yaitu untuk mempelajari dan mengamalkan bagaiman cara pembagian harta warisan dengan ketentuan syariat Islam. Implikasi penelitian mengingat hukum kewarisan Islam sangat pentung sekali untuk dikembangkan, maka lepada masyarakat Islam umumnya diserahkan untuk dapat mempelajari dan sekaligus mengamalkan sesuai dengan ketentuan syariat dan hendaknya mampu memberikan penyuluhan tentang hukum islam kewarisan.
-
ItemPERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN DALAM TRANSAKSI JUAL BELI ONLINE MENURUT UU NO. 8 TAHUN 1999 DITINJAU DARI HUKUM ISLAM(STAIN MAJENE, 2021) FUTRIANTIPada zaman sekarang salah satu bentuk jual beli yang populer yaitu jual beli melalui internet (online). Transaksi jual beli online dilakukan melalui internet atau para pihak tidak bertemu satu sama lain, melainkan hanya didasari dengan kepercayaan. Media yang digunakan oleh para konsumen maupun pelaku usaha dalam transaksi jual beli online, yaitu: Shopee, Lazada, Tokopedia, Bukalapak, Blibli, dan JD. Id, akan tetapi yang paling popular di masyarakat yakni aplikasi Shopee. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: 1) Tinjauan hukum Islam terhadap perlindungan hukum bagi konsumen transaksi jual beli online, dan 2) Perlindungan hukum konsumen dalam transaksi jual beli online menurut Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah deskriptif kualitatif merupakan penelitian pustaka (library research), Pendekatan yang digunakan oleh peneliti yaitu menggunakan pendekatan yuridis dan pendekatan teologi normatif (syar‟i). Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan cara mengumpulkan dan mempelajari data data dari berbagai buku, skripsi, dan jurnal. Instrumen penelitian dalam penelitian ialah dengan membaca pada tingkat simbolik dan tingkat semantik. Peneliti menggunakan analisis data melalui reduksi data, penyajian data (data display) dan penarikan kesimpulan (verifikasi). Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa dalam transaksi jual beli online diperbolehkan selama tidak bertentangan dengan syariat. Barang yang diperjualbelikan harus sesuai dengan rincian pada barang yang dipromosikan oleh pelaku usaha kepada konsumen, para pihak hendaknya dapat bersikap jujur, adil dan bertanggungjawab dalam melakukan suatu transaksi. Perlindungan konsumen dibutuhkan untuk menciptakan rasa aman bagi konsumen dalam bertransaksi, serta keseimbangan hukum antara pelaku usaha dan konsumen. Implikasi penelitian ini adalah hendaklah konsumen menjadikan prinsip syariah sebagai dasar hukum dalam melakukan suatu transaksi melalui media internet (online), agar tidak bertentangan dengan ketentuan syariat. Penegakan hukum harus diberlakukan secara konsisten dalam melindungi kepentingan konsumen dari tindakan pelaku usaha yang tidak bertanggungjawab dan bisa mengakibatkan kerugian.
-
ItemTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP BAGI HASIL DALAM PEMELIHARAAN PRAKTIK TERNAK KAMBING DI KELURAHAN TINAMBUNG KABUPATEN POLEWALI MANDAR(SATIN MAJENE, 2021) BASO TRISANDIPraktek pada masyarakat Kelurahan Tinambung Kecamatan Tinambung Kabupaten Polewali Mandar dalam melakukan bagi hasil dalam pemeliharaan ternak kambing yang dilakukan secara tradisional sebagi salah satu kebiasaan biasaan. Biasanya masyarakat setempat melakukan pemeliharaan kambing tersebut masih dalam lingkup keluarga terdekat dan tetangga setempat. Pada umumnya mereka saling mengenal satu sama lain dan prosesnya tidak terlalu sulit karena tidak membutuhkan syarat- syarat administratif. Ketika terjadi perselisihan maka pihak yang dirugikan tidak dapat menunjukan bukti- bukti perjanjian yang telah disepakati bersama. Permasalahan penelitian ini adalah: 1) Bagaimana praktik sistem bagi hasil pada pemeliharaan kambing yang dilakukan di Kelurahan Tinambung Kecamatan Tinambung Kabupaten Polewali Mandar. 2) Bagaimana pandangan hukum Islam terhadap praktik sistem bagi hasil pada pemeliharaan kambing di Kelurahan Tinambung Kecamatan Tinambung Kabupaten Polewali Mandar. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui pelaksanaan bagi hasil dalam pemeliharaan Kambing di Kelurahan Tinambung. 2) Untuk mengetahui pandangan hukum Islam tentang pelaksanaan bagi hasil dalam pemeliharaan kambing di Kelurahan Tinambung. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research). Sumber data yang penulis gunakan adalah terdiri dari sumber data primer yaitu data yang diperoleh dari hasil wawancara, observasi dan dokumentasi. Dari kedua belah pihak yaitu pemilik kambing dan pengelola kambing dan sumber data sekunder yaitu data yang diperoleh melalui penelaahan buku- buku yang berkaitan dan menunjang penelitian ini. Setelah data terkumpul penulis melakukan analisa data dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif. v Dari penelitian yang dilakukan penulis dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan kerjasama bagi hasil dalam pemeliharaan kambing yang dilakukan di Kelurahan Tinambung tersebut tidak sesuai dengan hukum Islam karena di dalam pembagian hasil keuntungan tidak sesuai dengan kesepakatan di awal akad. Dimana pemilik modal mengambil hak si pengelola berupa anak kambing. Pembagian sistem bagi hasil dalam pemeliharaan kambing ini disesuaikan dengan kebiasaan yang berlaku disana. Pelaksanaan kerjasama bagi hasil dalam pemeliharaan kambing studi di Kelurahan Tinambung Kecamatan Tinambung Kabupaten Polewali Mandar dalam pelaksanaannya di tinjau dalam hukum Islam tidak sesuai dengan hukum Islam karena menyalahi kesepakatan di awal akad.
-
ItemTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP IMPLEMENTASI MUḌᾹRABAH PADA LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH (STUDI KASUS PADA KCP.BSI WONOMULYO)(STAIN MAJENE, 2021) Muhammad HattaPermasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana Implementasi Muḍārabah menurut Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah (KHES) di Bank Syariah Indonesia Wonomulyo, (2) Bagaimana Mekanisme Muḍārabah di Bank Syariah Indonesia Wonomulyo. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang membangun makna berdasarkan data yang diperoleh dari lapangan. Adapun prosedur penelitian kualitatif ini ialah mengolah data yang nantinya akan menghasilkan data deskriptif yang berupa kata-kata tertulis maupun lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan observasi, wawancara yang mendalam dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data yang telah dikumpulkan, kemudian dari data tersebut diambil sebuah kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian bahwa implementasi muḍārabah pada lembaga keuangan Syariah yakni Bank Syariah Indonesia Wonomulyo pada akad muḍārabah yang dijalankan telah memenuhi dan telah sesuai dengan syariat Islam serta yang termuat dalam Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah (KHES). Pada BSI KCP Wonomulyo penerapan akad muḍārabah hanya berfokus pada penghimpunan dana yang diperoleh dari nasabah yakni berupa tabungan muḍārabah dan deposito muḍārabah dan pada proses penyaluran dana BSI KCP Wonomulyo tidak menerapkannya prinsip muḍārabah. Hal ini dikarenakan besarnya tanggung jawab atau resiko yang akan diterima oleh bank BSI sebagai pemilik modal/dana yang harus menanggung seluruh kerugian yang dialami oleh nasabah sebagai pengelola modal dalam akad muḍārabah. Kemudian mengenai bagi hasil atau nisbah yang diterima harus berdasarkan kesepakatan antara kedua belah pihak dan akan diterima setiap bulannya dan dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Diharapkan kepada pihak BSI untuk lebih mengenalkan kepada masyarakat mengenai akad mudharabah agar masyarakat lebih tertarik untuk menginvestakin modalnya kepada bank. KCP.BSI Wonomulyo harus bisa mempertahankan kualitas mekanisme pembiayaannya yang sudah baik agar tidak terjadi kerugian dan calon nasabah yang lainnya tidak ragu untuk mengajukan pembiayaan di Bank Syariah Indonesia agar bisa memberikan keuntungan terhadap perusahaan.
-
ItemJUAL BELI ONLINE PERSPEKTIF ULAMA KECAMATAN BANGGAEKABUPATEN MAJENE(STAIN MAJENE, 2021) SUKMAWATIPekembangan teknologi informasi dan telekomunikasi berkembang pesat dari waktu ke waktu sehingga gaya hidup masyarakat juga berjalan beriringan dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih menyebabkan masyarakat mengikuti gaya hidup yang modern, di mana masyarakat dapat melakukan transaksi jual beli yang dahulu sering terjadi di pasar maupun supermarket dan hingga saat ini jual beli telah muncul dalam bentuk transaksi jual beli online yang menggunakan handpone dan bantuan jaringan internet. Akhir-akhir ini Indonesia telah digemparkan dengan adanya virus yang membahayakan nyawa yang disebut dengan covid-19 sehingga pemerintah mengeluarkan peraturan untuk melakukan berbagai aktifitas di rumah dan menghindari kegiatan di luar rumah, hal ini menyebabkan jual beli online semakin banyak diminati di kalangan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok tanpa harus pergi berbelanja di luar rumah. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana kelebihan dan kekurangan jual beli online, (2) Bagaimana perspektif ulama Kabupaten Majene tentang jual beli online. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang. Prosedur penelitian kualitatif menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang mengadakan observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan berupaya menjabarkan data yang berhasil dikumpulkan, dan dari data tersebut diambil kesimpulan. Penelitian ini dilaksanakan di wilayah Kecamatan Banggae Kabupaten Majene dan narasumber merupaka ulama fiqh yang berdomisili di Kecamatan Banggae atau bekerja disalah satu Instansi yang berada di Kabupaten Majene. Hasil penelitian yang diperoleh peneliti bahwa kelebihan dalam jual beli online ialah kenyamanan berbalanja, karena sistemnya yang mudah bahkan seseorang bisa berbelanja dari rumah (Home Shopping), dengan demikian dapat menghemat waktu baik penjual maupun konsumen. Kekurangan jual beli online yang sering terjadi ialah terdapat kecacatan barang baik dari warna, ukuran, model maupun bahan. Berdasarkan perspektif ulama Kecamatan Banggae Kabupaten Majene tentang jual beli online, bahwa ulama Kecamatan Banggae Kabupaten Majene berpendapat jual beli online hukumnya mubah atau dibolehkan selama berjalan sesuai dengan aturan-aturan jual beli dalam Islam serta tidak memiliki unsur-unsur yang dapat membatalkan suatu transaksi jual beli menurut Islam.
-
ItemANALISIS HUKUM ISLAM TENTANG PRAKTIK JUAL BELI PRODUK KEMASAN TANPA MENCANTUMKAN TANGGAL KEDALUWARSA DI PASAR TINAMBUNG KECAMATAN TINAMBUNG KABUPATEN POLEWALI MANDAR(REPOSITORI STAIN MAJENE, 2021) ASHADIMakanan sehat dan berkualitas adalah makanan yang mempunyai kandungan yang baik bagi manusia. Oleh karena itu, sangat penting untuk memperhatikan kondisi suatu makanan. Apabila makanan tersebut telah tercemar oleh bahan-bahan tidak layak konsumsi maka dapat menggangu kesehatan tubuh manusia sehingga hal itu sangat merugikan konsumen. Mengonsumsi makanan yang baik dan memenuhi standar kesehatan sangat penting demi mencegah terjadinya berbagai kerugian yang akan terjadi karena memiliki pengaruh besar terhadap kesehatan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan, khususnya jenis eksplorasi yang diselesaikan secara sungguh-sungguh, mendalam, dan luar dan dalam secara kualitatif. Teknik kualitatif ini diterapkan untuk melihat dan memahami subjek dan objek eksplorasi yang melibatkan individu, organisasi yang bergantung pada realitas yang muncul apa adanya. Pedagang tanpa mencantumkan tanggal kedaluwarsa di Pasar Tinambung melakukan pelayanan yang baik sesuai dengan ajaran Islam yaitu dengan memberikan pelayanan dengan menggunakan cara-cara yang sesuai dengan ajaran Islam seperti tidak menggunakan barang yang dilarang oleh Islam. penulis melakukan penelitian serta terjun langsung ke lapangan dan mengamati selama kurang lebih tiga bulan, diperoleh beberapa kesimpulan mengenai analisis hukum islam terhadap praktek jual beli produk kemasan tanpa mencantumkan tanggal kedaluwarsa di pasar Tinambung. Bagi penjual makanan tanpa mencantumkan tanggal kedaluwarsa diharap dalam menjalankan usahanya dapat menjalankan sesuain dengan syariat Islam yaitu tidak bertentangan dengan Islam, selain itu dalam penjual makanan produk kemasan harus memperhatikan barang makanannya dengan baik dan bagi konsumen lebih berhati-hati dan teliti dalam memilih makanan produk kemasan yang mau dibeli. Sehingga yang tidak dikhawatirkan akan tidak terjadi dilakukan.
-
ItemANALISIS PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP KEWAJIBAN MEMBAYAR ZAKAT MAL DI KELURAHAN TINAMBUNG KECAMATAN TINAMBUNG KABUPATEN POLEWALI MANDAR(REPOSITORI STAIN MAJENE, 2021) NABILAH FANI BASRIPermasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: 1) Persepsi masyarakat Kelurahan Tinambung terhadap kewajiban membayar zakat mal, dan 2) Upaya dalam membangun kesadaran masyarakat untuk membayar zakat mal di Kelurahan Tinambung. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif yang menggambarkan objek penelitian secara detail dan dijabarkan secara deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan observasi, wawacara, penyebaran angket dan dokumentasi. Pendekatan penelitian yang digunakan yaitu pendekatan sosio normatif, teologis normatif, sosio kultural dan pendekatan yuridis. Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data yang berhasil dikumpulkan, kemudian dari data tersebut ditarik kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan persepsi dari masyarakat Kelurahan Tinambung terhadap zakat mal yang diambil dari 36 responden, mereka pada umumnya telah memahami definisi zakat mal, jenis harta yang wajib dizakati, tujuan membayar zakat serta faedah menunaikan zakat tersebut. Namun yang menjadi kendala dalam pelaksanaannya adalah mereka belum sepenuhnya mengetahui ketentuan nisab dan haulnya. Banyak diantara mereka yang menyebutnya zakat mal namun hakikatnya mereka hanya bersedekah biasa dikarenakan belum memenuhi syarat nisab dan haul zakat. Selain itu, mayoritas masyarakat juga belum mengetahui perhitungan zakat mal, sehingga jumlah zakat yang dikeluarkan tidak sesuai dengan ketentuan.
-
ItemPENGARUH TEMPAT USAHA TERHADAP KEUNTUNGAN DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi kasus warung di sekitar kampus STAIN Majene)(REPOSITORI STAIN MAJENE, 2021) MUDRIYANAHPermasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) Pengaruh tempat usaha terhadap keuntungan yang diperoleh oleh pemilik usaha warung di sekitaran Kampus STAIN Majene, (2) Bagaimana pengaruh tempat usaha terhadap keuntungan dalam perspektif ekonomi Islam oleh pemilik usaha warung di sekitaran Kampus STAIN Majene. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, kuesioner, dokumentasi dan observasi. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 12 responden, pendeketan yang digunakan yaitu pendekatan ekonometrika, serta teknik pengolahan data yang digunakan adalah uji validitas dan reliabilitas dan menganalisis data menggunakan regresi linear sederhana dengan bantuan software SPSS 24 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan yang sangat kuat antara tempat usaha dengan keuntungan, Hal ini dapat dilihat dari nilai koefesien korelasinya yang sangat kuat. Tempat usaha sangat berpengaruh positif dan signifikan tehadap keuntungan yang diperoleh pemilik warung di sekitar kampus STAIN Majene. Pemilik warung di sekitar kampus STAIN Majene telah sesuai dengan prinsip-prinsip ekonomi Islam dalam memeperoleh keuntungannya. Dagangan yang dijual terbebas dari unsur haram dan ilegal. Sumber keuntungan yang bersumber dari pembayaran risiko dan inovasi merupakan kegiatan yang tidak dilarang dalam Islam. Pemilik warung di sekitar kampus STAIN Majene juga menghindari monopoli sebagai praktik untuk meningkatkan keuntungan. Batasan-batasan tersebut meraup konsep Islam, nilai-nilai keimanan, akhlak dan tingkah laku seorang pedagang muslim memperoleh keuntungan. Implikasi penelitian, untuk meningkatkan keuntungan dalam menjalankan suatu usaha, diharapkan semua pemilik warung agar meningkatkan daya tarik dalam menjalankan kegiatan usahanya, baik itu dari barang yang dijual, fasilitas serta kenyamanan konsumen saat berkunjung ke warung. Untuk para peneliti berikutnya diharapkan mampu memperluas dan meningkatkan penelitian yang telah dilakukan dengan memperhatikan faktor – faktor yang berpengaruh terhadap keuntungan.
-
ItemMEKANISME BAGI HASIL PANEN PADI DENGAN SISTEM MUKHABARAHDI DUSUN KATITTING KECAMATAN TINAMBUNG KABUPATEN POLEWALI MANDAR(REPOSITORI STAIN MAJENE, 2021) MUH. RAMADHANPermasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaimana Sistem Bagi Hasil Padi Di Dusun Katitting Kecamatan Tinambung Kabupaten Polewali Mandar, (2)Bagaimana Pandangan Hukum Islam Terhadap Sistem Pelaksanaan Bagi Hasil Padi Di Dusun Katitting Kecamatan Tinambung Kabupaten Polewali Mandar. Jenis penelitian ini adalah penelitian yang bersifat kualitatif yang membangun argumentasi berdasarkan data lapangan. Prosedur penelitian kualitaif ini dalam mengumpulkan dan menghasilakan data deskriftif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari informan yang dapat diamati. pengumumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode berupa pengamatan (observasi), wawancara (interview) mendalam dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data yang berhasil dikumpulkan, dan data tersebut diambil kesimpulan. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah: (1) Adanya sistem bagi hasil panen padi dengan sistem Mukhabarah di Dusun Katitting Kecamatan Tinambung Kabupaten Polewali Mandar. (2) Adanya sistem bagi hasil panen padi dengan sistem Mukhabarah di Dusun Katitting Kecamatan Tinambung Kabupaten Polewali Mandar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mekanisme bagi hasil panen padi yang diterapkan oleh Masyarakat petani di Dusun Katitting Kecamatan Tinambung Kabupaten Polewali Mandar, tidaklah bertentangan dengan hukum Islam, sebab praktek mukabarah yang dilakukan oleh para sahabat dan Rasulullah sama sekali tidak melarang dilakukannya mukhabarah. Dimana praktiknya di bagi dua dengan sistem1:2 dari hasil panen menurut kesepakatan bersama, sedangkan bibit dan biaya tanam berasaldari penggarap.kesepakatan tidak dilakukan dalam bentuk tulisan, hal tersebut dipengaruhi oleh rasa kepercayaan bersama dan kerja sama ini merupakan bentuk saling tolong menolong tanpa ada yang dirugikan satu sama lain.
-
ItemTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK BAGI HASIL PERTANIAN DI DESA BAKKA-BAKKA KECAMATAN WONOMULYO(REPOSITORI STAIN MAJENE, 2021) MARYAMPermasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaimana Paraktik Bagi Hasil Pertanian Di Desa Bakka- Bakka Kecamatan Wonomulyo, (2) Bagaimana Tinjauan Hukum Islam Terhadap Praktik Bagi Hasil Pertanian Di Desa Bakka- Bakka Kecamatan Wonomulyo. Jenis penelitian ini adalah penelitian emperis yang bersifat deskriptif kualitatif yang membangun makna berdasarkan data lapangan. Prosedur penelitian kualitaif ini menghasilakan data deskriftif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. pengumumpulan data dilakukan denagan mengadakan observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data yang berhasil dikumpulkan, dan dari data tersebut diambil kesimpulan. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah: (1) Adanya praktik Bagi Hasil pertanian yang diterapkan pada masyarakat Desa Bakka-Bakka Kecamtan Wonomulyo. (2) Adanya tinjauan praktik bagi hasil pertanian dalam hukum Islam di Desa Bakka-Bakka Kecamtan Wonomulyo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik bagi hasil pertanian yang diterapkan oleh Masyarakat petani di Desa Bakka-Bakka Kecamatan Wonomulyo, tidaklah bertentangan dengan hukum Islam, sebab dalam fikih muamalah disebut dengan mukhabarah dimana prktiknya di bagi dua 1/2 dari hasil panen menurut kesepakatan bersama, dan bibit dari pihak penggarap, dimana dilakukan Masyarakat desa bakka-bakka sama dengan teori mukhabrah seperti halnya hasil panennya dengan cara di bagi 1/2 dalam rasio perbandingan seperdua banding seperdua menurut kesepakatan antara kedua belah pihak sedangkan bibit dan biaya tanam berasal dari penggarap.Walaupun mereka melakukan perjanjian dan kesepakatan tidak dilakukan dalam bentuk tulisan, hal tersebut dipengaruhi oleh rasa kepercayaan bersama dan rasa kekeluargaan sebagai bentuk tanggung jawab sosial
-
ItemTINJAUAN EKONOMI SYARIAH TERHADAP SEWA-MENYEWA INDEKOS DI LINGKUNGAN PASSARANG KABUPATEN MAJENE(STAIN MAJENE, 2021) SINTIA SARIPermasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) bagaimana pelaksanaan sewa menyewa indekost di lingkungan passarang, (2) bagaimana kesesuaian antara peaksanaan sewa-menyewa indekost di lingkungan passarang dengan prinsip-prinsip ekonomi syariah. Jenis Penelitian ini adalah penelitian yang bersifat deskriptif kualitatif. Yang membangun makna berdasarkan data lapangan. Pengumpulan data di lakukan dengan melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data di lakukan dengan makna terhadap data yang berhasil dikumpulkan, dari data tersebut di ambil kesimpulan indikator keberhasilan dalam penelitian ini yaitu: (1) pelaksanaan sewa-menyewa indekost di lingkungan passarang kelurahan totoli. (2) terdapat tinjauan kesesuaian antara pelaksanaan sewa-menyewa dalam prinsip-prinsip ekonomi syariah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan sewa-menyewa indekost di Lingkungan Passarang Kelurahan Totoli di tinjau dari prespektif Hukum Ekonomi Syariah pelaksanaan sewa-menyewa sudah sesuai dengan prinsip-prinsip ekonomi syariah cukup baik dimana pemilik langsung respontif terhadap keluhan-keluhan yang di sampaikan oleh penyewa. Implikasi penelitian pemilik kamar kos perlu menjelaskan tentang sistem pembayaran uang sewa kamar kos, agar penyewa tidak telat dalam melakukan pembayaran uang sewa. Dan sebaiknya pemilik kos memberikan kuitansi kepada penyewa sebagai bukti pembayaran uang sewa serta memperhatikan fasilitas yang kurang agar penghuni kos nyaman dan betah. Dan para penghuni kamar indekos juga harus menjalankan dan mematuhi setiap aturan yang telah disepakati bersama.
-
ItemSTRATEGI PENGUMPULAN ZAKAT, INFAK, DAN SEDEKAH DI BAZNASKABUPATEN MAJENE(STAIN MAJENE, 2021) HARPINAPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi BAZNAS Kabupaten Majene dalam pengumpulan zakat, infak, dan sedekah, hambatan- hambatan dalam mengoptimalisasikan penerimaan zakat BAZNAS Kabupaten Majene. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Jenis data yang di gunakan berupa bukti hasil wawancara tentang bagaimana strategi dalam pengumpulan zakat, infak, dan sedekah beserta hambatannya dalam pengoptimalisasikan penerimaan zakat. Sumber data adalah data- data yang di dapatkan oleh informan yang ada di BAZNAS Kabupaten Majene. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah teknik observasi partisipasif, teknik dokumen, teknik wawancara, kemudian data yang diperoleh di analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1). Strategi yang dilakukan BAZNAS untuk mengumpulkan zakat,infak, dan sedekah adalah Sosialisasi ke masyarakat tentang adanya BAZNAS di Kabupaten majene sekaligus sosialisasi gerakan sadar zakat, infak, dan sedekah melalui sosial media dan dakwah, Sosialisasi ke lembaga-lembaga pemerintahan dan pihak-pihak yang terkait khususnya lembaga keagamaan, membentuk UPZ, dan pembayaran melalui rekening atau membayar secara langsung ke kantor BAZNAS Kabupaten Majene, (2). Hambatan Dalam Pengoptimalisasikan Penerimaan Zakat Yang Ada Di Kabupaten Majeneadalah Beberapa Instansi yang ada di Kabupaten Majene baik itu instansi pemerintah/swasta, perusahaan belum terbentuk UPZ sehingga pengumpulan Zakat tidak optimal , Tingkat pemahaman masyarakat tentang undang-undang no. 23 tahun 2011, PP-RI NO 14 tahun 2014 masih lemah, akibatnya para muzakki belum membayarkan zakatnya kepada BAZNAS Kabupaten Majene sebagai lembaga resmi, Sebagian muzakki terkesan menaruh dugaan ketidakpercayaan kepada BAZNAS akibatnya masyarakat membayarkan langsung zakatnya kepada pengurus pembangunan masjid, orang tidak mampu tersebut, Belum tersedianya SDM para pengurus BAZNAS yang diharapkan sesuai kebutuhan akibatnya pengelolaan kegiatan tertunda, Belum tersedianya perangkat sarana pengelolaan administrasi seiring kemajuan dan perkembangan dalam mengelola administrasi akibatnya pekerjaan tertunda Saran yang disampaikan oleh peneliti dalam meningkatkan pengumpulan zakat, infak, dan sedekah pihak BAZNAS Kabupaten majene lebih melakukan sosialisasi terhadap masyarakat luas sehingga sebagian masyarakat yang tidak mengetahui tentang BAZNAS dan tentang pentingnya zakat bisa lebih menyadari dengan adanya sosialisasi
-
ItemJUAL BELI ONLINE PERSPEKTIF ULAMA KECAMATAN BANGGAEKABUPATEN MAJENE(STAIN MAJENE, 2021) SUKMAWATI
-
ItemTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP EFEKTIVITAS PROGRAM KELUARGA HARAPAN DALAM PENGENTASAN KEMISKINAN DESA ALU KECAMATAN ALU(STAIN MAJENE, 2021) ST. HAJARKemiskinan dan pengangguran adalah masalah sosial yang terjadi sejak dahulu di Indonesia. Pemerintah telah melakukan berbagai cara dengan berbagai program pengentasan kemiskinan yang bertujuan untuk mengurangi angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Pada Tahun 2007 pemerintah memberikan bantuan tunai bersyarat yang dikenal dengan Program Keluarga Harapan (PKH). Tujuan utama dari Program Keluarga Harapan (PKH) adalah untuk mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia terutama pada kelompok masyarakat miskin. Rumusan masalah yang menjadi dasar penyusunannya adalah tentang bagaimana konsep Program Keluarga Harapan (PKH) dan bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap Program Keluarga Harapan (PKH) dalam mengentaskan kemiskinan. Penelitian ini adalah penelitian jenis kualitatif dimana teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian berasal dari satu orang pendamping Program Keluarga Harapan (PKH), empat orang penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan dua orang aparat Desa Alu Hasil penelitian bahwa Program Keluarga Harapan (PKH) di Desa Alu dimulai sejak Tahun 2012 dan sampai sekarang masih berlanjut dengan tujuan agar dapat mengurangi kemiskinan namun yang terjadi di lapangan berbanding terbalik dengan tujuan tersebut. Hal ini dikarenakan keluarga penerima manfaat masih banyak yang tergolong mampu sedangkan benyak keluarga yang lebih layak namun tidak mendapat bantuan. Salah satu penyebab yaitu karena tidak adanya pembaharuan data penerima, pendamping.
-
ItemEFEKTIVITAS STRATEGI PROAKTIF BAITUL MA>L AS’ADIYAH WONOMULYO DALAM MENINGKATKAN JUMLAH DONATUR(STAIN MAJENE, 2021) NIA HAMDANIA. APenelitian ini berjudul Efektivitas Strategi Proaktif Baitul Maal As’adiyah Wonomulyo Dalam Meningkatkan Jumlah Donatur. Tujuan Penelitian Untuk mengetahui strategi proaktif digunakan dalam meningkatkan jumlah donatur di Baitul ma>l As’adiyah Wonomulyo Untuk mengetahui Efektivitas strategi proaktif digunakan dalam meningkatkan jumlah donatur di Baitul ma>l As’Adiyah Wonomulyo. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Dalam skripsi ini Instrumen penelitian yang digunakan menggunakan Kuesioner (angket). Hasil dari penelitian ini yaitu : “Bahwa dalam pelaksanaan strategi Proaktif di Baitul ma>l As’adiyah meliputi Tahap Persiapan, Tahap sosialisasi dan Praktik Pelaksanaan. Dalam mensosialisasikan program Strategi Proaktif banyak upaya yang dilakukan oleh Lembaga Baitul maal diantaranya adalah direct dan indirect serta melalui media sosial. Dari hasil penelitian menunjukkan Baitul ma>l As’adiyah Wonomulyo mengalami peningkatan setiap tahunnya setelah menggunakan strategi proaktif, dengan ini strategi Proaktif dapat dikatakan efektiv karena Strategi yang digunakan pada tahun 2019 sudah mengalami peningkatan tiap tahunnya.
-
ItemPERSPEKTIF MASYARAKAT TENTANG EKSISTENSI BAITUL MAL AS’ADIYAH DI KEC. WONOMULYO(REPOSITORI STAIN MAJENE, 2021) ST.MARYAMPermasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana proses pengelolaan dana BMA di Kecamatan Wonomulyo, (2) Bagaimana kontribusi BMA di Kecamatan Wonomulyo dalam meningkatkan perekonomian Masyarakat Kabupaten Polewali Mandar. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang membangun makna berdasarkan data lapangan. Prosedur penelitian kualitatif ini, menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan observasi, kuesioner/angket dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data yang berhasil dikumpulkan, dan dari data tersebut diambil kesimpulan. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah: (1) adanya proses pengelolaan dana BMA di Kecamatan Wonomulyo, (2) adanya proses kontribusi BMA di Kecamatan Wonomulyo dalam meningkatkan perekonomian Masyarakat Kabupaten Polewali Mandar. Dari hasil penelitian dari perspektif masyarakat tentang eksistensi Baitul Mal As‟adiyah (BMA) di Kecamatan Wonomulyo Kabupaten Polewali Mandar menyalurkan kepada masyarakat atau memberikan modal terhadap orang-orang yang membutuh atau kurang mampu dan menghimpun dana dari masyarakat dengan menitipkan kaleng celengan di setiap tokoh-tokoh kemudian mereka memasukkan sumbangan ke BMA memalui penitipan kaleng celengan tersebut.
-
ItemPERANAN ZAKAT DALAM PENGENTASAN KEMISKINAN DI KABUPATEN MAJENE (STUDI KASUS BAZNAS KABUPATEN MAJENE)(Repository STAIN Majene, 2021-12) ILA NADHILAPenelitian ini mengambarkan tentang Peranan Zakat Dalam Pengentasan Kemiskinan di Kabupaten Majene, dimana penelitian ini mengacu pada dua pokok masalah, yaitu: (1) Bagaimana mekanisme pengelolaan zakat pada BAZNAS Kabupaten Majene, (2) Bagaimana peranan zakat dalam penegntasan kemiskinan. Jenis Penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi sebagai teknik pengumpulan data. Subyek dan sumber data pada penelitian ini yaitu segenap pengelola BAZNAS Kabupaten Majene dan Masyarakat yang menerima dana ZIS dari BAZNAS Kabupaten Majene. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa mekanisme pengelolaan, pendistribusian dana zakat yang disalurkan kepada masyrakat telah sesuai dengan syariat Islam dan memberi dampak kesejahteraan bagi perekonomian masyarakat, BAZNAS Kabupaten Majene dalam mengelola dana ZIS juga telah berfokus pada pengentasan kemiskinan, ada program yang khusus memberikan dana bantuan modal usaha kepada masyarakat, tentu saja ini sangat memberikan manfaat. Namun, kuota pemberian masih terbatas dikarenakan jumlah anggaran yang masih kurang, hal ini disebabkan oleh kesadaran masyarakat dalam membayarkan zakat terbilang masih rendah.
-
ItemEKSISTENSI TRADISI MASSAU’ DI SUNGAI MANDAR SEBAGAI MATA PENCAHARIAN MASYARAKAT DESA LEKOPA’DIS(STAIN MAJENE, 2022) ADAWIAH AMIN DAUDyang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) Apakah tradisi Massau’ memberikan dampak ekonomi terhadap masyarakat lekopa’dis, (2) Apakah keberadaan mesin air mineral galon memberi dampak terhadap tradisi Massau’, yang dilakukan di desa lekopa’dis kecamatan tinambung kabupaten polewali mandar. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif intrinsik yang menggali hal-hal mendasar yang menyebabkan terjadinya keberadaan dari suatu kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan wawancara, observasi, dokumentasi dan studi pustaka. Pendekatan penelitian berupa pendekatan sosiologis. Analisis data dilakukan dengan mereduksi data yang telah dikumpulkan kemudian disajikan dalam bentuk data dari data tersebut diambil kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Pertama, dampak ekonomi yang dirasakan masyarakat terhadap tradisi massau’ yaitu dapat membantu perekonomian dalam keluarga mereka karena ada yang menjadikan massau’ sebagai pekerjaan utama dan ada juga yang menjadikan sebagai pekerjaan sampingan untuk membantu pemasukan dalam rumah tangganya. Dari pemasukan yang mereka dapat, mereka sudah dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari, menyekolahkan anak-anak mereka, memperbaiki rumah maupun membeli kendaraan. Kedua, Dampak keberadaan mineral air galon, yaitu ada beberapa orang yang tidak terlalu terpengaruh terhadap keberadaan air ini, ada juga yang terpengaruh karena ada beberapa masyarakat yang lebih memilih berpindah untuk mengonsumsi air galon karena menurut mereka air galon lebih mudah mereka dapatkan sedangkan wai sau’ harus dipesan terlebih dahulu kemudian diantarkan. Implikasi pada penelitian ini yakni penulis berharap, pertama, bagi pembaca agar terus mengkaji dengan banyak membaca literatur yang bersangkutan dengan tradisi massau’ di sungai mandar agar lebih memahami tentang tradisi massau’. Kedua, bagi peneliti selanjutnya yang akan meneliti dengan judul yang sama, agar tidak terkesan pengulangan terhadap peneliti sebelumnya harap untuk mempertimbangkan ketersediaan referensi, baik dalam buku, artikel, modul, maupun lainnya. Ketiga, bagi penulis, berharap agar hasil penelitian ini dapat menambah wawasan serta pengetahuan bagi para pembaca serta dapat dijadikan landasan dalam melengkapi data khususnya menjadi referensi pengetahuan bagi siapa saja yang berminat dengan studi kearifan lokal data